A. Mengenal Protokoler Server Softwich
Server softwitch diharapkan mampu memenuhi kebutuhan telekomunikasi di masa depan. Softwitch menghubungkan beberapa jaringan dengan jaringan paket. Jaringan yg dimaksud dapat berupa jaringan PSTN, jaringan internet, TV, dan sebagainya.
1. Protokoler Server Softswitch
a. Pengertian Softswitch
Softwitch adalah suatu sistem dalam jaringan telekomunikasi yang digunakan untuk menghubungkan beberapa perangkat protokol dan aplikasi yang memungkinkan perangkat-perangkat lain dapat mengakses layanan telekomunikasi atau internet berbasis jaringan IP.
Softswitc menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Jaringan tersebut diantaranya meliputi PSTN (jaringan telepon tetap), internet yang berbasis IP, TV kabel, jaringan seluler, dan sebagainya.
b. Komponen-Komponen Softswitch
1). Media Gateway Controller (MGC) atau Call Agent
MGC atau Call Agent adalah elemenutama softswitch,berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain, dan menjembatani jaringan dengan karakteristik yang berbeda, yakni termasuk PSTN, SS7, dan jaringan IP.
2). Signalling Gateway (SG)
Signalling gateway (SG) menciptakan suatu jembatan antara jaringan SS7 dengan jaringan IP dibawah kendali dari MGC.SG hanya menangani pensinyalan SS7,sedangkan MGC menangani sirkit suara yang telah dibangun oleh mekanismepensinyalan SS7.
3). Media Gateway (MG)
Media gateway berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda, seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses pelanggan. Media gateway terbagi menjadi trunk gateway dan access gateway
4). Media Server
Media server melaksanakan fungsinya yakni, untuk memperkaya softswitch dengan kemampuan media. Jika diperlukan, ini akan mendukung digital signal processing (DSP). Misalnya yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan dilakukan oleh media server. Media Video juga akan dilayani oleh suatuMedia Server manakala bisa diterapkan.Media akses adalah media yang digunakan oleh jaringan softswitchuntuk menjangkau pelanggan. Media akses dapat menggunakan cable modem, leasedcircuit, v.52, DSL, HFC, dan radio akses.
5). Feature Server
Untuk Menyediakan fasilitas atau layanan sepertibilling, multi-partyconferencing, dll. Feature servermenggunakan sumber daya dan layanan yang terkait dengan komponen yang lain pada softswitch tersebut. Contoh :gatekeeper, dll.
6). Perang Support System (OSS)
Adalah elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi dan pemeliharaan jaringan, seperti managemen jaringan, provisioning, billing, monitoring,statistik, dll.
c. Fungsi Softswitch
1). Fungsi Switching
Teknik switching (teknik penyambungan) merupakan salah satu komponen terpenting dalam jaringan telekomunikasi, dengan switching komunikasi point to point dapat dilakukan tanpa harus menghubungkan langsung kedua node tersebut. Softswitch mampu menghubungkan jaringan PSTN dengan jaringan IP dan juga melakukan pengaturan trafik yang berupa suara,data dan video.
2). Fungsi Kontrol
Fungsi kontrol pada teknologi softswitch dilakukan oleh media gateway controller (MGC),yakni mengarahkan voice over packet building blocks, memvalidasi user accounts, menyediakan service access, merutekan signalling messages kejaringan PSTN dan me-manage availability jaringan. Fungsi kontrol bekerja berdasarkan instruksi pensinyalan yang datang dari luar atau dari data yang disimpan oleh sentral telepon itu sendiri.
3). Fungsi Pensinyalan
Signalling yang dilakukan antar MGC menggunakan protokol MGCP, Megaco, H.323 danSIP untuk menjamin unjuk kerja sistem yangoptimal. Signallingantara jaringan PSTN yang menggunakan SS7 dengan jaringan IP dilakukan oleh signalling gateway (SG).Softswitch juga mampu melakukan translasi protokol, sehingga dapat menjamin interoperability antara sistem signaling yang berbeda-beda seperti SS7, MGCP,IP, SIP, H.323 dan lain-lain. Softswitchmelakukan translasi untuk komunikasi point to pointantara jaringan PSTN dan jaringan IP.
4). Fungsi Interface
Softswitch mempunyai interface yang disebutApplication Programming Interface (API) yang membuatnya mampu untuk menambahkan atau mengembangkan server-server yang digunakan untuk menambahkan service baru.
2. Konsep Kerja Protokoler Softswitch
Ketika pelanggan gateway dan Ip telepony mengirimkan sinyal satu sama lain dalam jaringan paket dengan menggunakan protokol Ip telepony seperti H.323 atau SIP. Setelah sinyal diterima softwitch akan mengidentifikasikan panggilan yang masuk apakah berasal dari jaringan PSTN atau jaringan IP. Jika dipanggil menggunakan jaringan IP, softwitch akan mengintruksikan originating customer gateway dan terminating customer gateway untuk merutekan packetized vice stream secara langsung. Softwitch mengontrol pembentukan (setup) dan pemutusan (release) panggilan dari dan ke pelanggan dan sekaligus mengatur hubungan pelanggan tersebut dengan internet.
B. VoIP Server Softswitch
1. Mengenal VoIP Server Softswitch
a. Pengertian VoIP
VoIP merupakan akronim dari Voice over Internet Protocol, disebut juga IP Telephony, Internet Telephony, atau Digital Phone. Merupakan teknologi yang memanfaatkan teknologi internet untuk melakukan percakapan suara jarak jauh. Melalui media internet data suara dikonversi menjadi kode digital untuk kemudian diteruskan sebagai paket-paket data di dalam jaringan, tidak melalui sirkuit analog telepon seperti biasanya.
Jadi sederhananya, definisi singkat dari VoIP adalah suara yang ditransfer melalui Internet Protocol (IP).
b. Fungsi VoIP
Fungsi utama VoIP adalah sebagai media percakapan suara jarak jauh dengan memanfaatkan jaringan internet. Dengan media internet biaya percakapan menjadi semakin lebih hemat jika dibandingkan dengan telepon konvensional, apalagi untuk sambungan jarak jauh antar negara.
c. Kebutuhan Perangkat VoIP
1) Protocol,,secara umum, terdapat dua teknologi yang digunakan untuk VoIP, yaitu H.323 dan SIP.H323 merupakan teknologi yang dikembangkan oleh ITU (International Telecommunication Union). SIP (Session Initiation Protocol) merupakan teknologi yang dikembangkan IETF (Internet Enggineering Task Force).
2) VoIP Server, VoIP Server adalah bagian utama dalam jaringan VoIP. Perangkat ini memang tidak wajib ada di jaringan VoIP, tetapi sangat dibutuhkan untuk dapat menghubungkan banyak titik komunikasi server.
Perangkat ini dapat digunakan untuk mendefinisikan jalur dan aturan antar terminal. Selain itu VoIP server juga bisa menyediakan layanan-layanan yang biasa ada di perangkat PBX (Private Branch Exchange), voice mail, Interactive Voice Response (IVR), dan lain-lain.
3) VoIP switch, Konsep dasar penggunaan Circuit Switching yaitu sebuah jalur komunikasi akan dibuka dan dipesan selama terjadi komunikasi. Jalur komunikasi yang ada akhirnya menjadi eklusif dimiliki oleh dua titik yang menggunakannya.
4) Codec (coder-decoder), Agar apat melewati jalur Packet Switch dengan baik, VoIP memebutuhkan proses coder dan decoder. Proses ini mengkonversi sinyal audio menjadi data digital yang dipadatkan (kompresi) untuk kemudian dikirim lewat jalur internet. Di titik lain, data dikembangkan lagi (dekompresi), dan diubah menjadi sinyal analog.
5) SoftPhone (Software), Selain berupa telepon utuh (hardware), perangkat telepon juga bisa berbentuk software. Di dunia VoIP, perangkat ini disebut SoftPhone. Softphone memiliki jenis yang beragam baik dari kemampuan dan lisensi. Saat ini banyak Softphone yang disebarkan dengan lisensi gratis. Bahkan ada yang menyediakan lisensi software gratis sekalligus layanan jaringan VoIP -nya.
6) VoIP Gateway, Gateway digunakan untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda yaitu antara jaringan H.323 dan jaringan non H.323, sebagai contoh gateway dapat menghubungkan dan menyediakan komunikasi antara terminal H.233 dengan jaringan telepon , misalnya: PSTN.
🙃Sekian Terimakasih🙃
🙃Sekian Terimakasih🙃